Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Surabaya memang sudah dilakukan. Meskipun belum terpilih siapa yang menjadi Walikota dan Wakil Walikota Surabaya tapi, beberapa instansi dari berbagai elemen sudah mempredisi siapa yang akan terpilih nanti. Mungkin yang membuat kaget ataupun tercengang adalah dari hasil survei, bahwa yang GOLPUT mencapai 60 persen saat ini. Dari hasil survei sebelumnya hanya 59 persen, ini mengalami peningkatan.
Dari data survei penghitungan cepat yang saya baca pasangan Tri Rismaharini-Bambang DH unggul sementara dengan perolehan suara 38,26 persen, disusul pasangan Arif Afandi-Adies Kadir dengan 35,38 persen suara. Sementara tiga pasangan calon lain yang berada pada posisi ke-3, ke-4 dan ke-5, masing-masing adalah pasangan Fandi Utomo-Yulius Bustami (FuYu) dengan 13,98 persen suara, BF Sutadi-Mazlan Mansyur (Dimaz) 6,25 persen suara dan Fitradjaja Purnama-Naen Soeryono meraih 6,13 persen.
Apapun hasilnya, mesti masih ada isu bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya siap menghitung ulang surat suara, mudah-mudahan hasilnya akan memuaskan bagi seluruh warga kota Surabaya.
Dari data survei penghitungan cepat yang saya baca pasangan Tri Rismaharini-Bambang DH unggul sementara dengan perolehan suara 38,26 persen, disusul pasangan Arif Afandi-Adies Kadir dengan 35,38 persen suara. Sementara tiga pasangan calon lain yang berada pada posisi ke-3, ke-4 dan ke-5, masing-masing adalah pasangan Fandi Utomo-Yulius Bustami (FuYu) dengan 13,98 persen suara, BF Sutadi-Mazlan Mansyur (Dimaz) 6,25 persen suara dan Fitradjaja Purnama-Naen Soeryono meraih 6,13 persen.
Apapun hasilnya, mesti masih ada isu bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya siap menghitung ulang surat suara, mudah-mudahan hasilnya akan memuaskan bagi seluruh warga kota Surabaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar